Keberadaan Taman air sabda Alam kalibening semakin melengkapi tujuan wisata di Magelang, tidak hanya ke Borobudur atau taman Kyai langgeng. Walaupun belum 100% selesai namun wahana wisata Taman Air Sabda Alam kalibening sudah ramai dikunjungi. Hal ini mengisyaratkan bahwa keberadaan wahana wisata tersebut sangat ditunggu tunggu oleh masyarakat.
Taman Air Sabda Alam Kalibening yang berada di dusun Kalibening, Keamatan Secang, Kabupaten Magelang ini berlatar belakang pemandangan gunung sumbing yang sangat indah disisi barat dengan menempati area kurang lebih 2008 meter persegi. Tentunya hal ini menjadi nilai tambah bagi tempat ini, karena para pengunjung akan semakin betah menikmati berbagai wahana yang ada di Taman Air Sabda Alam Kalibening ini.
Untuk saat ini yang baru digunakan baru sarana Kolam renang dewasa dengan standart ukuran olimpiade, Kolam renang Anak serta outbond. Namun kedepan taman air sabda alam kalibening tersebut akan mempunyai 27 wahana permaianan air. Penyempurnaan wahana tersebut saat ini masih dalam tahap pengerjaan dan diharapkan awal tahun 2013 ini semua wahana sudah dapat dinikmati. Beberapa wahana air tersebut yang masih dalam tahapan pengerjaan adalah papan lucur spiral, silinder, tubies dan nampan tumpah.
Disamping itu saat ini Taman air sabda alam Kalibening tengah dilengkapi dengan restoran, meeting room, panggung terbuka, outbond, flying fox, dan Club house. Dari Club house ini yang terletak di dekat pintu gerbang dapat berfungsi sebagai gardu pandang karena dapat melihat seluruh area obyek wisata dan pemandangan alam gunung sumbing.
Selain itu juga masih ada area golf mini dan juga pantai mini. Untuk tarif tiket masuk taman air kalibening para pengunjung saat ini dikenakan tarif Rp. 15.000,- per orang. Yang unik dan menarik ditempat ini adalah bahwa air yang digunakan benar benar dari alam yakni dari mata air kalibening.
Untuk menuju ke kawasan ini pun sangat mudah dari jalan Yogya Semarang dari arah yogya setelah melewati kota magelang kurang lebih 4 kilometer sampai bertemu dengan pertigaan payaman, belok kiri. Dari tempat ini bisa dilanjutkan dengan jalan kaki ataupun naik ojeg atau angkot dengan jarak sekitar 1,3 km. Dengan jalan kaki pun tidak akan teras jauh, hal ini karena pengunjung akan di suguhi dengan pemandangan persawahan dikanan kiri jalan dan di depan terhampar pemandangan Gunung sumbing yang sangat menakjubkan.
komentar saya setelah kesana adalah : Dingiiiin poooll